0
0
Menghadapi lawan yang sering all in bisa menjadi tantangan tersendiri dalam permainan poker. Mereka menekan permainan dengan kekuatan penuh dan memaksa lawan membuat keputusan sulit. Namun, strategi seperti ini tidak selalu solid—dan bisa kamu manfaatkan jika tahu caranya.
Berikut adalah beberapa Tips menghadapi pemain yang sering all in, baik dalam permainan cash game maupun turnamen.
1. Pahami Motif Lawan
Langkah pertama adalah menganalisis alasan di balik all in mereka. Apakah mereka benar-benar memiliki kartu kuat? Atau hanya menggertak? Pemain agresif sering menggunakan all in sebagai senjata psikologis, berharap lawan fold tanpa melihat showdown.
Perhatikan frekuensi dan pola mereka. Jika mereka all in hampir setiap saat, kemungkinan besar mereka tidak selalu punya tangan kuat. Di sinilah kamu bisa mulai menyiapkan jebakan.
2. Perkuat Pemilihan Hand Range
Menghadapi pemain yang sering all in, kamu harus memperkuat pemilihan kartu awal yang digunakan untuk melawan. Jangan sembarangan call hanya karena tergoda. Tetapkan batas hand range seperti:
-
Pasangan sedang hingga tinggi (88 ke atas)
-
AQ, AK
-
Suited broadways
Hand marginal seperti KJ atau A9 bisa sangat berisiko, kecuali kamu memiliki alasan kuat berdasarkan bacaan terhadap lawan.
3. Manfaatkan Posisi
Posisi menjadi keunggulan penting saat menghadapi pemain agresif. Jika kamu berada di posisi akhir, kamu bisa melihat tindakan lawan lebih dulu dan menyesuaikan strategi.
Dengan posisi, kamu bisa lebih nyaman untuk call atau bahkan trap. Sebaliknya, di posisi awal, kamu harus lebih selektif karena keputusan kamu bisa dimanfaatkan lawan sebagai peluang menggertak.
4. Gunakan Strategi Slow Play dengan Bijak
Jika kamu memiliki kartu premium dan tahu lawan sering all in, gunakan kesempatan itu untuk menjebak. Jangan langsung melakukan raise besar. Biarkan mereka mengambil inisiatif dan dorong mereka melakukan all in terlebih dahulu.
Contoh: Kamu pegang AA di posisi awal, hanya limp. Ketika pemain agresif melihat kesempatan, mereka bisa all in—dan kamu siap call dengan tenang.
5. Hindari Emosi dan Ego
Salah satu kesalahan umum saat melawan pemain all in adalah terprovokasi secara emosional. Kamu mungkin merasa “harus” membalas atau membuktikan bahwa kamu tak bisa didominasi. Ini adalah jebakan psikologis yang berbahaya.
Tetap fokus pada logika permainan, bukan ego. Evaluasi setiap situasi berdasarkan kartu, posisi, dan kecenderungan lawan.
6. Sesuaikan Strategi Seiring Waktu
Jangan menggunakan strategi statis. Jika pemain agresif menyadari bahwa kamu mulai call all in mereka dengan lebih sering, mereka mungkin akan mengubah taktik. Maka, kamu juga harus beradaptasi.
Saat mereka mulai bermain lebih hati-hati, kamu bisa lebih bebas menggertak atau mencuri pot. Ketika mereka kembali agresif, kamu kembali ke strategi ketat dan selektif.
Kesimpulan
Pemain yang sering all in memang bisa membuat suasana meja tegang. Namun, dengan pendekatan yang tepat, kamu bisa membalikkan keadaan. Pahami pola mereka, perkuat seleksi kartu, dan jaga kestabilan emosi. Bermain sabar namun siap menghukum mereka saat waktunya tepat adalah kunci untuk menang melawan strategi all in yang terlalu sering digunakan.
